
KH. Muadz Harits Dimyati mengajak para santri Pondok Pesantren (Ponpes) Tremas dan stockholder untuk berziarah pada Rabu (22/10). Taman Makam Pahlawan (TMP) Bunga Bangsa Pacitan menjadi pilihan. Lebih dari 100 santri dari Ponpes Tremas menghadiri kegiatan. Panjatan doa kepada Tuhan untuk para leluhur dan pejuang dilantunkan. Pun Mahayul Qiyam tidak ketinggalan.
Muniirul Ichwan, selaku Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Pacitan beserta stockholder lainnya terlihat menaburkan bunga tanda penghormatan.
“Sungguh sangat besar jasa para pahlawan dan leluhur yang telah memperjuangkan demi mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”, jelasnya.
Selesai dari TMP Bunga Bangsa, para santri akan melaksanakan Ro’an. Ro’an adalah bahasa yang digunakan dalam lingkungan pondok atau para santri dengan maksud melaksanakan kegiatan bersih-bersih lingkungan dengan cara gotong-royong. Rencananya, para santri akan membersihkan lingkungan Masjid Apung yang berada di Pantai Pancer Dorr Pacitan.
Kegiatan ziarah dan Ro’an merupakan rangkaian dari peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2025. Sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat, HSN diperingati tanggal 23 Oktober setiap tahunnya.